Kudus, 6 Juni 2025 — Persatuan Pelajar Qudsiyyah (PPQ) Ambalan KHR Asnawi Gudep 01.143 Madrasah Qudsiyyah kudus sukses menyelenggarakan acara puncak kegiatan Kurban dan Bakti Sosial tahun 2025 pada Jumat, 6 Juni 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Al-Muttaqin, Desa Megawon, Kabupaten Kudus dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting serta masyarakat sekitar.
Acara ini dihadiri oleh para masyayikh Madrasah Qudsiyyah seperti Kiai Fathurrohman, B.A., Prof. Dr. H. Ihsan, M.Ag. selaku Ketua Yayasan Madrasah Qudsiyyah, serta KH. Muhammad Dhofir dari Jepara. Selain itu, hadir pula Petinggi Desa Megawon, perwakilan IPNU-IPPNU Desa Megawon, dan warga masyarakat Desa Megawon yang antusias mengikuti rangkaian kegiatan.
Menurut Ketua PPQ, Tabi’ul Mujtaba, acara puncak ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya, seperti berbagai perlombaan, pijat refleksi gratis, kegiatan kurban, dan takbir keliling. Ia menyampaikan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memberikan pengalaman langsung kepada para santri dalam bersosialisasi dan mengabdi kepada masyarakat. “Kami ingin agar para santri tidak hanya belajar di lingkungan madrasah, tetapi juga belajar langsung di tengah masyarakat, agar kelak mereka siap mengabdikan diri,” tuturnya.
Prof. Ihsan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat Desa Megawon. “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh warga yang telah menerima dengan hangat kehadiran para santri Qudsiyyah. Santri-santri ini tidak hanya datang untuk berbakti, tetapi juga untuk belajar bersosial secara langsung,” ungkapnya.
Petinggi Desa Megawon juga menyampaikan rasa terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menyebut bahwa perayaan Idul Adha tahun ini terasa lebih semarak dan membawa semangat baru bagi warga. “Idul Adha tahun ini terasa berbeda, lebih ramai dan menggugah semangat masyarakat dalam beribadah,” ujarnya. Ia berharap kegiatan ini memberikan manfaat baik bagi masyarakat maupun bagi siswa Madrasah Qudsiyyah.
Faris, salah satu anggota IPNU Ranting Megawon, juga menyampaikan kesan mendalam atas terselenggaranya acara ini. “Kegiatan ini sangat berkesan, terutama bagi anak-anak Desa Megawon. Semoga dengan adanya kegiatan ini, adik-adik kecil di desa ini semakin termotivasi untuk melanjutkan pendidikan di Madrasah Qudsiyyah,” harapnya.
Acara ditutup dengan pengajian umum yang diisi oleh KH. Muhammad Dhofir serta pagelaran teater oleh komunitas seni Jangkar Bumi, yang turut menambah kekhidmatan dan kemeriahan acara penutupan.
Dengan semangat kebersamaan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan wadah pembelajaran sosial yang bermakna bagi para santri serta masyarakat luas.
