Mathew Baker Dapatkan Kontrak Profesional Pertama Diusia 17 Tahun.

Sharing is caring

mediamuria.com – Pemain Timnas Indonesia U-17 keturunan Australia-Indonesia, Mathew Baker resmi mendapatkan kontrak professional pertamanya bersama Melbourne City FC, Mathew Baker yang selama ini tampil konsisten diakademi Melbourne City FC, dan sempat beberapa kali masuk dalam skuad utama Melbourne City FC, penampilannya yang terbilang konsisten akhirnya mendapatkan kontrak profesional pertamanya bersama klub raksasa A-League Men tersebut. Kabar ini diumumkan secara resmi pada awal pekan ini dan langsung menjadi sorotan para pecinta sepakbola Indonesia

Perjalanan Karier Mathew Baker

Mathew Baker merupakan salah satu produk akademi Melbourne City FC, bermain sebagai bek kiri Mathew baker tercatat bermain sangat konsisten. Sejak bergabung diakademi usia dini, Baker menunjukkan perkembangan pesat. Ia dikenal memiliki teknik olah bola yang baik, visi bermain tajam, serta fisik yang mumpuni untuk bersaing dilevel profesional.

Dalam dua musim terakhir, namanya mulai mencuri perhatian ketika tampil ditim muda Melbourne City FC. Performanya konsisten, baik dikompetisi domestik junior maupun saat berada dalam skuat utam Melbourne City FC. Sejumlah pencari bakat bahkan menilai Baker memiliki potensi untuk mengikuti jejak pemain-pemain muda liga Australia yang berhasil menembus liga top Eropa.

Peran dalam Timnas U-17 dan Prestasi

Selain tampil konsisten dilevel klub, Mathew Baker juga punya peranan besar dalam Timnas Indonesia U-17. Dalam gelaran Piala Asia U-17 2025, Baker masuk dalam skuad utama Timnas Indonesia U-17 dibawah asuhan pelatih Nova Arianto. Ia mendapat kepercayaan bermain dilini belakang, yang secara umum tampil tangguh difase grup. Salah satu sorotan adalah bagaimana Indonesia berhasil meraih clean sheet dan hanya kemasukan satu gol dalam dua laga awal melawan Korea Selatan dan Yaman. Mathew Baker, meski usianya masih 15, penampilan Mathew Baker sudah cukup kompetitif untuk skuad senior.

AFC (Federasi Sepak Bola Asia) juga menyoroti Baker sebagai salah satu “young talents to watch” menjelang gelaran Piala Asia U-17 2025.  Selain itu, Baker mencetak gol dilaga pembuka Kualifikasi Piala Asia U-17 melawan Kuwait, menambah nilai serta kepercayaan bahwa ia bisa menjadi ancaman bukan hanya dilini belakang tapi juga dalam penyerangan dalam situasi tertentu.

Hasil dari Piala Asia U-17 itu pula yang nantinya akan membawa Timnas Indonesia akan berjuang di Piala Dunia U-17. Dan penampilan konsisten Mathew Baker juga diupayakan dapat membantu Timnas Indonesia U-17 dapat berbicara banyak diajang tersebut.

Kontrak Profesional Pertama

Ini merupakan pemberian kontrak profesional pertama kepada Mathew Baker menjadi bukti keseriusan Melbourne City dalam mengembangkan talenta lokal. Klub yang berada dibawah naungan City Football Group itu memang dikenal sangat fokus pada pengembangan pemain muda. Tidak hanya sekadar memberikan kesempatan, klub ini juga menyiapkan jalur karier jangka panjang bagi pemain potensial.

Dalam keterangannya, pihak klub menyebutkan bahwa Baker akan segera berlatih penuh bersama skuad utama. Meski masih muda, ia diproyeksikan menjadi bagian penting untuk melapisi skuad senior dalam menghadapi padatnya kompetisi A-League musim 2025/26.

Debut Profesional & Dukungan Klub

Sebelum mendapatkan kontrak resminya Mathew Baker sebelumnya juga mencatatkan debut profesionalnya dengan Melbourne City FC diajang Australia Cup 2025 saat melawan APIA Leichhardt. ia bermain sebagai starter dan tampil penuh selama pertandingan. Meskipun Melbourne City kalah 0-2, pengalaman tersebut dianggap sebagai nilai tambah signifikan bagi pengembangan Baker.

Klubnya pun memuji performanya bersama skuad utama, Melbourne City FC menyebut Baker sebagai pemain penting di lini pertahanan Merah Putih, terutama berkat konsistensi dan kedewasaannya yang lebih cepat dibanding pemain lain seusianya.

Peluang Masa Depan

Jika melihat rekam jejak City Football Group yang menaungi klub-klub besar seperti Manchester City di Inggris, Girona di Spanyol, hingga New York City FC di Amerika Serikat, maka peluang Baker untuk berkembang sangat terbuka. Tidak menutup kemungkinan di masa depan ia akan mendapat kesempatan menimba pengalaman di luar negeri, baik dengan status pinjaman maupun transfer permanen.

Langkah tersebut tentu akan menjadi batu loncatan penting bagi kariernya. Banyak pemain muda Australia yang menempuh jalur serupa sebelum akhirnya dikenal luas di panggung sepakbola internasional.

Tantangan dan Konflik Kepentingan

Mathew Baker merupakan pemain yang memiliki dua kewarganegaraan yaitu Indonesia-Australia, meski untuk sekarang Mathew Baker memilih untuk bermain bersama Timnas Indonesia U-17, namun selama belum mendapatkan panggilan dan bermain bersama skuad utama Timnas Indonesia, Matheuw Baker masih dapat memilih Tim Nasionalnya, apalagi penampilan yang terbilang konsisten ini akan membuat dia menjadi rebutan anatara Australia dan Indonesia.

Konsisten di evel klub membuat Mathew membuat beberapa periode ia absen dari pemusatan latihan (TC) Timnas U-17, seperti TC di Bali yang dimulai pada tanggal 7 Juli hingga 10 Agustus 2025. Penyebabnya bukan karena performa, melainkan beberapa kendala administratif dan padatnya jadwal dengan klubnya, Melbourne City. Pelatih Nova Arianto menyebut bahwa Baker baru bisa bergabung diawal Agustus karena kesibukannya dengan klub.

Sementara itu, sebelumnya Baker juga pernah dipanggil ke Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, tapi memutuskan keluar dari pemusatan latihan tim U-20 karena adanya konflik kepentingan. Ia memilih fokus ke U-17 agar bisa tampil di Piala Asia U-17 dan memperkuat pertahanan tim diajang tersebut. Dan hasilnya adalah tiket Piala Dunia U-17.

Baca Juga Berita Lainnya Melalui Laman mediamuria.com

https://mediamuria.com/kopi-americano-si-hitam-pait-dengan-segudang-manfaat/: Mathew Baker Dapatkan Kontrak Profesional Pertama Diusia 17 Tahun.https://mediamuria.com/pemkab-kudus-tegaskan-komitmen-penanggulangan-hiv-aids-ajak-generasi-muda-lebih-waspada/: Mathew Baker Dapatkan Kontrak Profesional Pertama Diusia 17 Tahun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *