mediamuria.com, Kudus – Dalam peringatan Hari Jadi Kabupaten Kudus ke-476, Pemerintah Kabupaten Kudus menggelar acara Karnaval Budaya yang diselanggarakan pada hari Sabtu, 20 September 2025, di Alun-alun Simpang 7 Kabupaten Kudus.
Pada tahun ini acara Karnaval Budaya Hari Jadi Kudus mengusung judul “Atma Abhinaya”.
Karnaval Budaya tahun ini diikuti oleh 22 peserta yang meliputi dari kontingen SMP hingga masyarakat umum se-Kabupaten Kudus yang menampilkan beragam kreativitas kebudayaan daerah.
Meski acara diadakan ditengah teriknya matahari tak menyurutkan antusias warga Kabupaten Kudus untuk datang dan menyaksikan beragam kreativitas budaya dalam Karnaval Budaya Hari Jadi Kabupaten Kudus ke-476.
Dalam Karnaval Budaya Kabupaten Kudus ada beberapa kriteria yang menjadi penilaian dewan juri, yakni :
- Jumlah peserta harus sesuai dengan peraturan
- Kekuatan gagasan dan orisinalitas
- Ketaatan waktu dan peraturan
- Estetika dan keharmonisan penyajian
Dengan dewan juri acara Karnaval Budaya, yaitu :
- Indarto Agung Sukmono, S.Sn.
- Adhitya A. Riyanto, S.S
- Andina Eka Pratiwi, S.Pd
Acara ini dibuka langsung oleh Bupati Kudus Sam’ani Intakoris bersamaan dengan sambutannya. Bupati Kudus mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum hari jadi ini sebagai penguat inspirasi, semangat inovasi, sekaligus menjaga toleransi antar sesama.
”Kita boleh berbeda, tetapi tetap harus menjaga persatuan. Mari kita doakan bersama agar Kudus selalu damai, aman, ekonominya lancar, dan masyarakatnya sejahtera. Terima kasih kepada seluruh pihak, terutama Forkopimda, yang telah mendukung terselenggaranya acara ini,” ucapnya.
Menurut Bupati Sam’ani acara ini bukan hanya hiburan masyarakat, tetapi juga bagian dari upaya pelestarian budaya leluhur serta memperkuat sektor dalam pariwisata dan UMKM lokal.
”Ini adalah budaya kita yang harus terus dijaga. Para leluhur telah berjuang mendirikan bangsa dan daerah ini, maka sudah semestinya kita melestarikannya. Saya berpesan kepada masyarakat yang hadir jangan tinggalkan sampah, tapi tinggalkanlah kenangan indah. Kepada peserta yang rela berpanas-panasan, saya ucapkan terima kasih,” tambahnya.
Ragam penampilan budaya daerah menghiasi jalannya karnaval, mulai dari tradisi rewang mbangun omah, cerita monyet dari Rahtawu, Kisah moderasi Sunan Kudus, hingga seni rakyat yang berkaitan dengan tempat didaerah tersebut seperti Bendung Logung di Kecamatan Dawe, Tari Mbalong Rinonce di Kecamatan Mejobo dan Omah Kembar yang ada di kecamatan Kota.
Penampilan ini mendapatkan banyak apresiasi dari warga, gemuruh tepuk tangan diberikan kepada setiap peserta setelah menyelesaikan penampilannya.
Acara ini merupakan rangkaian acara dalam Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kudus ke-476, besok pagi acara dalam rangkaian adalah Mlampah Sesarengan Menuju Kudus Sehat Yang akan diadakan di Alun-alun Simpang 7, Kabupaten Kudus, Mulai pukul 06.00 – 11.00 WIB.
Baca Juga Berita Lainnya Dari Laman mediamuria.com
https://mediamuria.com/masyarakat-pati-bersatu-kembali-gelar-aksi-demo-19-september-2025/: Karnaval Budaya Hari Jadi Kabupaten Kudus Dipenuhi Antusias Warga https://mediamuria.com/dpr-tetapkan-10-calon-hakim-agung-hakim-yang-vonis-sambo-tak-masuk-daftar/: Karnaval Budaya Hari Jadi Kabupaten Kudus Dipenuhi Antusias Warga